Rumah Lidah berlapis Bacaan sastra "A. Kuprin "Barbos dan Zhulka"

Lidah berlapis

Bacaan sastra "A. Kuprin "Barbos dan Zhulka"

Sasaran:

Lanjutkan mengerjakan pekerjaan Kuprin.
Ajari anak untuk bersimpati, berempati, memahami kedalaman pekerjaan
Mengembangkan pidato lisan, ingatan jangka panjang, berpikir logis, cakrawala siswa.
Menumbuhkan rasa cinta terhadap hewan, menanamkan rasa cinta terhadap hewan.

Metode pengajaran: verbal, pencarian sebagian, praktis.

Bentuk pekerjaan: frontal, individu, kelompok.

Peralatan: potret A.I. Kuprin, ilustrasi ras anjing, pameran gambar, patung anjing plastisin, pameran buku, kartu kosakata, teka-teki silang.

Selama kelas

I. Komunikasi topik dan tujuan pelajaran.

II. Lima menit. Membaca buku secara mandiri tentang anjing.

AKU AKU AKU. Pemanasan.

Rintik
Dua anak anjing saling berhadapan
Mengunyah kuas di sudut

Hafalan
Kalkun bertanya, “Jam berapa sekarang?”
Kambing itu berkata: “Saya tidak dapat mendengarmu!”
Rubah berkata: "Segera jam 7"
Beruang itu meraung: “Aku akan memakan kalian semua!”

– Hewan apa yang dibicarakan dalam puisi itu? (domestik dan liar)

Kami terus mempelajari ciri-ciri hewan peliharaan.

IV. Memeriksa pekerjaan rumah.

– Di rumah Anda harus menggambar untuk cerita A.I.Kuprin “Barbos dan Zhulka”

– Episode cerita manakah yang dirujuk oleh gambar ini?

Membaca dengan kecerdasan

C. 211 “Tentu saja, Zhulka dengan suara bulat diakui sebagai anjing pangkuan…”

C. 212 “Keharmonisan yang langka dan cinta yang paling lembut terjadi antara dia dan Zhulka...”

Dengan. 213 “Saat Zhulka diperiksa, tidak ada satu pun bekas gigi yang ditemukan di tubuhnya…”

– Karya Kuprin apa lagi yang pernah kamu baca? (“Gajah”, “Pudel Putih”, “Zaviraika”, “Yu-Yu”, “Emerald”, “Jalak”,...)

Lihatlah pameran buku kami. Saya sarankan Anda mengambil buku-buku yang belum Anda baca dari perpustakaan dan membacanya.

V. Mempelajari topik pelajaran.

Mengerjakan sepotong.

– Kami terus mengerjakan cerita A.I. Kuprin "Barbos dan Zhulka".

– Saat membaca cerita, Anda menemukan banyak kata yang tidak dapat dipahami (Siswa yang kuat diberikan kartu berisi kosakata. Mereka harus memberikan penjelasan setelah menemukannya terlebih dahulu di kamus penjelasan)

Gila- kekuatan besar, ketegangan, kemarahan.
Malu– malu-malu dalam berbicara, dalam berperilaku, malu.
Tidak hebat- ditantang secara vertikal.
Mandiri- mandiri, tidak bawahan, bebas.
Berjongkok– pendek dan kekar, rendah, kecil.
Stalaktit– penumpukan kerak kapur di langit-langit gua, yang terbentuk karena rembesan tetesan air.
Halus– sopan, lembut dalam berkomunikasi.

– Katakan padaku, perasaan apa yang kamu alami saat membaca karya ini? (gembira, khawatir, kecewa) Mengapa?

- Saat kamu sedang bersenang-senang, bacalah.

– Kapan kamu sedih dan terluka?

– Sebutkan tokoh-tokoh utama karya tersebut?

– Menurut Anda mengapa penulis mendeskripsikan secara detail penampilan setiap anjing?

Bekerja dengan opsi

– Temukan di teks dan baca deskripsi tampilannya

Opsi 1: Zhulki
Opsi 2: Barbosa

– Karakter seperti apa Barbos itu? (setia, mandiri, perampok, petarung, pengganggu)

– Seperti apa Zhulka di awal cerita? Katakan dalam satu kata. (halus, pemalu, percaya, sopan)

– Setelah episode cerita manakah Barbos dan Zhulka mengungkapkan sisi baru kita? Baca (hal. 213 “Suatu hari dia berlari ke halaman rumah kami anjing gila…»)

– Ciri-ciri karakter baru apa yang terungkap di Barbosa? Zhulka?

Membaca selektif

– Episode cerita manakah yang paling menyentuh hatimu? Persiapkan dia untuk membaca ekspresif.

-Bagaimana orang memperlakukan hewan?

– Siapa yang paling memahami anjing?

Mengerjakan ilustrasi buku teks

– Buka hal.214, lihat ilustrasinya. Siapa yang ditampilkan dalam ilustrasi ini?

– Perasaan apa yang dialami Barbos saat itu? Membacanya. (hal.215)

- Dilihat dari penampilan dan perilaku anjing, buatlah kesimpulan.

Kesimpulan: Keberanian seekor anjing tidak bergantung padanya penampilan. Anjing besar dia mungkin pengecut, tetapi si kecil, sebaliknya, berani. Itu semua tergantung pada kemauan.

– Apakah tindakan Zhulka bisa disebut suatu prestasi? Mengapa?

– Tahukah Anda cerita ketika anjing melakukan prestasi nyata?

cerita guru.

– Jenis anjing penyelamat yang paling terkenal adalah St. Bernard. 300 tahun yang lalu, jenis anjing ini dibiakkan oleh para biksu di biara St. Bernas di Swiss dan digunakan untuk mencari dan menyelamatkan pelancong yang tersesat dan kedinginan di pegunungan. Bernard Barry yang legendaris menjadi terkenal secara luas, yang selama 12 tahun hidupnya menyelamatkan 40 orang dari kematian. Di antara orang-orang yang dia selamatkan adalah seorang anak laki-laki setengah beku, terbaring di bawah longsoran salju di samping ibunya yang sudah meninggal. Barry menyebar ke seluruh tubuh anak laki-laki itu untuk membuatnya tetap hangat dan menjilat wajahnya sampai anak itu sadar. Barry kemudian membawanya ke kediaman terdekat.

Trah Saint Bernard termasuk dalam kategori tersebut anjing pelayan. Kelompok ini juga mencakup ras berikut: bobtail, airedale terrier, doberman, collie, Shepherd. (menunjukkan foto anjing)

– Selain anjing penolong, ada 2 kelompok anjing lagi: anjing pemburu dan hias.

– Saat ini ada sekitar 400 ras anjing.

- Sekarang mari kita kembali ke cerita kita.

Lihat papannya, aku sudah membuat rencana. periksa apakah saya melakukannya dengan benar? Apa kesalahanku?

Deskripsi Barbos dan Zhulka.
Persahabatan anjing.
Anjing gila.
penyakit Zhulka.
Prestasi Zhulka.
Perpisahan dengan anjing.
Privasi di gudang. (ubah 4 dan 5, 6 dan 7)

Teka teki silang.

Salah satu karakter utama dalam cerita? (Zhulka)
Lain karakter utama? (Barbro)
Apa nama anjing yang membunuh Zhulka? (gila)
Siapa yang paling dekat dengan binatang? (anak-anak)
Seperti apa Zhulka? (berani)
Seperti apa Barbos? (pengecut)

VI . Pekerjaan rumah.

Tulis cerita tentang hewan peliharaan Anda.

VII. Ringkasan pelajaran.

– Hal berguna apa yang Anda ambil dari pelajaran ini? Hal baru apa yang Anda pelajari?

Membuat tanda.

Kuprin A., cerita "Barbos dan Zhulka"

Genre: cerita tentang binatang

Tokoh utama cerita “Barbos dan Zhulka” dan ciri-cirinya

barbo. Jongkok dan anjing yang kuat, garang, ceroboh, ceria
Zhulka. Seekor anjing kecil dalam ruangan, lembut dan sopan.

Rencana untuk menceritakan kembali cerita "Barbos dan Zhulka"

barbo
Zhulka
Cinta anjing
Penampilan anjing gila
Kepengecutan Barbosa
keberanian Zhulka
Zhulka melemah
Barbos di gudang
Perpisahan dengan anjing
Kematian Zhulka

Ringkasan cerita "Barbos dan Zhulka" untuk buku harian pembaca dalam 6 kalimat

Dua anjing tinggal di rumah itu - Barbos yang berkelahi dan Zhulka yang cinta damai.
Barbos suka berkelahi dengan anjing lain
Suatu hari seekor anjing gila berlari ke halaman
Barbos dengan pengecut bersembunyi, dan Zhulka menyerbu musuh
Zhulka tidak digigit, tapi dia mulai melemah dan melemah.
Barbos datang ke gudang untuk mengucapkan selamat tinggal pada Zhulka.

Ide pokok cerita “Barbos dan Zhulka”
Siapa pun bisa menjadi pahlawan.

Apa yang diajarkan cerita "Barbos dan Zhulka"?
Ceritanya mengajarkan Anda untuk mencintai anjing dan merawatnya. Mengajarkan bahwa anjing memahami dan merasakan segala sesuatu seperti halnya manusia. Mengajarkan kebaikan dan kasih sayang. Mengajarkan tekad dan keberanian.

Review cerita "Barbos dan Zhulka"
Saya tersentuh oleh cerita tentang anjing ini. Tentu saja, saya mengira Barbos akan menjadi pahlawan, tetapi Zhulka yang pemalu menjadi pahlawan. Jadi dalam hidup terkadang hal yang paling penting Orang yang tenang dapat mencapai suatu prestasi, dan orang yang seharusnya melakukannya sebagai bagian dari tugasnya bisa menjadi pengecut. Saya merasa sangat kasihan pada Zhulka yang malang.

Amsal untuk cerita "Barbos dan Zhulka"
Pemandangannya bagus, tapi jangan menilai dari penampilannya.
Dimana yang penakut kalah, yang berani akan menemukannya.
Dia yang berani dan gigih bernilai sepuluh.
Dua kematian tidak bisa terjadi, tapi satu kematian tidak bisa dihindari.
Berteman itu mudah, sulit untuk berpisah.

Membaca ringkasan, menceritakan kembali secara singkat cerita "Barbos dan Zhulka"
Barbos bertubuh kecil, seperti anjing pudel yang belum pernah disentuh sikat rambut. Bulunya bergelantungan di musim gugur, dan di musim panas tertutup duri. Telinganya memiliki bekas perkelahian anjing yang sering terjadi.
Zhulka adalah seekor anjing kecil lembut dengan bulu hitam. Dia selalu dengan sopan menyingkir jika ada yang mendekati piring makanannya.
Semua orang menganggap Zhulka sebagai anjing pangkuan, tetapi hanya anak-anak yang melindungi Barbos dari pengasingan seumur hidup di halaman. Dia ceroboh dengan makanan dan toilet, dan bisa kotor di atas kain putih.
Di musim panas, Barbos biasanya berbaring di ambang jendela dan menunggu anjing lain melihat ke halaman. Kemudian dia dengan cepat melompat dari jendela dan dengan berani bergegas ke medan perang. Dia ingat dengan tegas pelajaran utama pertempuran apa pun - serang dulu jika Anda ingin menang. Dan tak lama kemudian tubuh anjing itu terjalin menjadi sebuah bola di halaman, lalu Barbos menang dan tertatih-tatih kembali ke ambang jendela.
Antara Barbos dan Zhulka ada cinta anjing yang paling setia dan mereka selalu bermain bersama.
Suatu hari seekor anjing gila berlari ke halaman dan Barbos, tidak seperti biasanya, tidak terburu-buru berperang, tetapi hanya memekik menyedihkan di ambang jendela. Sementara itu, orang-orang berlarian di sekitar halaman dengan bodohnya, dan anjing gila itu telah menggigit dua ekor babi dan mencabik-cabik beberapa bebek.
Dan tiba-tiba semua orang tersentak. Zhulka kecil melompat keluar dari sudut dan berlari ke arah anjing gila itu. Mereka bertabrakan dan akibat benturan tersebut Zhulka berguling ke samping, dan anjing gila itu lari dari halaman.
Zhulka tidak terluka secara eksternal, tetapi menderita secara internal. Seolah-olah dia sendiri sudah gila. Pada siang hari, berat badannya turun banyak, dan dia terbaring tak bergerak di sudut gelap, atau mulai berlarian di sekitar halaman. Dia menolak makanan dan tidak menanggapi namanya.
Pada hari ketiga, Zhulka sudah sangat lemah sehingga dia bahkan tidak bisa bangun, dan ayahnya memerintahkan dia untuk dibawa ke gudang kosong, di mana anjing itu bisa mati dalam kesendirian.
Satu jam kemudian, Barbos berlari ke gudang dan mulai melolong. Mereka mencoba mengusirnya, tapi dia kembali dan mulai melolong lagi.
Kemudian anak-anak mulai meminta kepada ayahnya untuk mengizinkan Barbos mengucapkan selamat tinggal kepada Zhulka. Dan ketika pintu gudang dibuka, Barbos bergegas menuju Zhulka dan mulai menjilat wajahnya. Zhulka dengan lemah menggerakkan ekornya dan bahkan mencoba mengangkat moncongnya. Ada sesuatu yang sangat menyentuh saat anjing-anjing itu mengucapkan selamat tinggal.
Kemudian Barbos dibawa keluar dari gudang dan dia dibaringkan di dekat pintu. Dia tidak lagi bergegas ke gudang dan hanya mendengarkan sesuatu dengan penuh perhatian. Dua jam kemudian dia kembali melolong putus asa. Zhulka meninggal.

Gambar dan ilustrasi cerita "Barbos dan Zhulka"

Setiap bangsa mempunyai dongengnya masing-masing, setiap bangsa mencintai, mengingat dan menghargai dongengnya. Yang dikumpulkan dalam buku ini ditemukan oleh orang Chukchi dan Eskimo. Di antara cerita Chukchi dan Eskimo ada banyak sekali cerita tentang binatang. Tentu saja, dalam dongeng, burung dan binatang bukanlah binatang biasa, melainkan binatang luar biasa. Mereka berbicara, hidup dan bertindak seperti orang-orang yang menciptakan dongeng-dongeng ini. Pada mulanya dongeng hanya diceritakan. Kemudian mereka dicatat. Dan mereka menceritakannya kembali kepada anak-anak. Gambar dongeng dibuat oleh Artis Rakyat RSFSR, penerima Hadiah Negara RSFSR...

Malam di taiga Vladimir Arsenyev

Buran Vitaly Korzhikov

Sebuah karya dari koleksi “Barbos dan Zhulka” (cerita tentang anjing), seri “ Perpustakaan sekolah", 2005. Koleksinya mencakup cerita-cerita karya penulis abad 19-20. tentang anjing - teman sejati orang: “Kashtanka” oleh A. Chekhov, “Barbos and Zhulka” oleh A. Kuprin, “My Mars” oleh I. Shmelev, “Friend Tobik” oleh K. Paustovsky, “Jack” oleh G. Skrebitsky, “Scarlet” oleh Y.Koval dan lainnya.

Chembulak Gennady Snegirev

Sebuah karya dari koleksi “Barbos and Zhulka” (cerita tentang anjing), seri “Perpustakaan Sekolah”, 2005. Koleksinya mencakup cerita-cerita karya penulis abad 19-20. tentang anjing - teman setia manusia: "Kashtanka" oleh A. Chekhov, "Barbos and Zhulka" oleh A. Kuprin, "My Mars" oleh I. Shmelev, "Driend Tobik" oleh K. Paustovsky, "Jack" oleh G. Skrebitsky , “Scarlet” oleh Yu Kovalya dkk.

Mukhtar Vera Chaplina

Tema dan Bug Nikolay Garin-Mikhailovsky

Jilid 2. Karya 1896-1900 Alexander Kuprin

Volume kedua mencakup karya-karya dari tahun 1896–1900: “Moloch”, “Enchantment”, “Firstborn”, “Narcissus”, “Army Ensign”, “Barbos and Zhulka”, “ TK", "Olesya", "Kartu Keberuntungan", "Bunga Musim Gugur", "Algojo", "Pergeseran Malam", "Kekuatan Mati", "Lancip", dll. http://ruslit.traumlibrary.net

Grigory Oster

Buku-bukunya sama-sama menarik bagi orang tua dan anak-anak. Semua orang tertawa, hanya kadang-kadang - di tempat yang berbeda!.. Grigory Oster-lah yang menciptakan novel pertama untuk anak-anak usia yang lebih muda- sebuah mahakarya dalam segala hal. Judulnya "Kisah dengan Detail". Hari ini Anda beruntung - buku ini ada di tangan Anda. Duduklah di samping anak Anda, bacakan untuk mereka, dan nikmati bersama. Gambar indah karya seniman Eduard Nazarov.

Dongeng Jepang (diaransemen untuk anak-anak oleh N. Hoza) Tidak terdefinisi Tidak terdefinisi

dongeng Jepang. Pengolahan untuk anak-anak oleh N. Khoza. Gambar oleh N. Kochergin. L.: Sastra anak-anak, 1958 Pindaian, OCR, Periksa Ejaan, Pemformatan: Andrey dari Arkhangelsk, 2008 Diambil dari http://publ.lib.ru/ARCHIVES/H/HODZA_Nison_Aleksandrovich/_Hodza_N._A..html

Bukan dongeng tentang angsa putih Tamara Likhotal

Anda mengambil buku baru, melihat gambarnya, membaca judulnya. "Apa yang sedang dia bicarakan?" - Anda bertanya. Terkadang pertanyaan seperti itu bisa langsung dijawab: “Ini adalah kisah tentang suatu prestasi” atau “Ini adalah kisah tentang perjalanan yang menyenangkan dan petualangan yang mengasyikkan.” Namun hal ini juga terjadi secara berbeda. Buku itu berbicara tentang Kehidupan sehari-hari. Dan lambat laun Anda menjadi akrab dengan kehidupan ini. Seolah-olah tidak ada hal istimewa yang terjadi, Anda hanya mengenal pahlawan dalam buku ini seperti Anda mengenali kawan baru. Anda lihat apa yang dia lakukan, apa yang dia pikirkan. Anda juga akan mengenali orang-orang yang tinggal di sekitarnya - kerabatnya,...

Dongeng di siang hari bolong Viktor Vitkovich

Koleksi “Tales in Broad Daylight” menggabungkan tiga dongeng karya penulis V. S. Vitkovich dan G. B. Jagdfeld. “The Tale of the Paint Brush” adalah tentang bocah pemberani Fed, pelukis ceria dan penyihir jahat Abracadabra, yang ingin menghancurkan segalanya di bumi, diciptakan oleh tangan manusia. “A Tale in Broad Daylight” memperkenalkan anak-anak pada petualangan bocah lelaki Mitya, yang, dengan bantuan teman-temannya, menghemat waktu. Kisah ketiga - "Komedi Boneka" - berkisah tentang seorang penyihir yang mengubah orang menjadi boneka orang yang acuh tak acuh; itu untuk orang yang malas dan kasar pelajaran bagus. Gambar oleh E.…

Dongeng diceritakan kepada anak-anak. Dongeng baru oleh Hans Andersen

Dalam edisi kali ini, seluruh karya dari kumpulan “Fairy Tales Told to Children” dan “New Fairy Tales” diberikan dalam terjemahan klasik yang dilakukan pada tahun 90-an abad ke-19 oleh A.V. dan P.G. Hansen. Di bagian “Tambahan”, beberapa dongeng Andersen yang tidak diketahui dan kurang diketahui dari akhir tahun 20-an hingga pertengahan 30-an diterbitkan, diterjemahkan oleh L.Yu.Braude. Teks tersebut berisi gambar karya seniman Denmark V. Pedersen. Penutup artikel dan catatan oleh L.Yu. kurang ajar.

Kisah Wilhelm Hauff

Kumpulan penulis romantis Jerman Wilhelm Hauff (1802–1827) ini terdiri dari tiga siklus dongengnya yang paling populer: “The Caravan”, “The Sheikh of Alexandria and His Slaves”, “The Tavern in Spessart”. Ini termasuk dongeng "The Tale of Little Flour", "Dwarf Nose", "The Story of Almansor", dll. Selain itu, buku ini memuat cerita pendek filosofis-dongeng "Phantasmagories in the Bremen wine cellar". Buku ini ditujukan untuk bacaan keluarga.

Hubungan seperti apa yang dimiliki Barbos dan Zhulka?

Kompilasi karakteristik komparatif.

Mari kita beralih ke teks dan membandingkan penampilan dan karakter anjing. Baca seperti apa rupa Barbos. Beri judul bagian ini. (Penampilan Barbosa). Dengan apa penulis membandingkan wol Barbos? Dan telinganya? Baca apa arti kata-kata ini.

Stalaktit – timbunan kapur berbentuk es yang turun dari langit-langit gua, terbentuk dari tetesan air yang merembes.

memperhiasi – salah satu tonjolan tepi bergerigi di sepanjang tepi gorden atau gorden.

Baca seperti apa rupa Zhulka. Beri judul bagian ini. (Penampilan Zhulka).

Latihan fisik. Latihan untuk mata.

Sekarang dengarkan pertanyaan untuk dipikirkan. Mengapa deskripsi penampakan Zhulka hanya satu kalimat, dan deskripsi kemunculan Barbos satu paragraf penuh?

Katakan padaku, apakah kedua anjing ini hanya berbeda dalam penampilan? Sebutkan ciri-ciri karakternya. Untuk pekerjaan ini kita akan menggunakan membaca selektif. Sebutkan ciri-ciri karakter dan buktikan dengan kutipan dari teks.

Menarik kesimpulan. Ya, penampilan dan kepribadian anjing memang berbeda-beda.

Dengarkan pertanyaan untuk dipikirkan.Mengapa A.I. Di awal cerita, Kuprin bercerita tentang perbedaan penampakan anjing, lalu lagi perhatian besar mencurahkan waktu untuk menggambarkan perbedaan karakter? Kesimpulan apa yang penulis dorong untuk kita ambil?

Ya, Barbos lebih berani, lebih berani, lebih garang, yang berarti dia harus menjadi pahlawan dalam cerita, dia harus melakukan sesuatu yang tidak biasa. Tapi apa yang sebenarnya terjadi? Anjing mana yang melakukan hal paling luar biasa?

Analisis klimaks.

Kita telah mencapai klimaks, momen paling menegangkan dalam cerita. Siapa yang masuk ke halaman? Anjing gila adalah hewan yang sakit. (Siswa membaca pesan singkat tentang rabies.)

Sekarang Anda tahu betapa berbahayanya penyakit ini. Itu sebabnya semua orang, bahkan Barbos, takut pada anjing gila itu.

Zhulka melakukan hal yang tidak biasa. Seekor anjing kecil, pemalu, dan sangat santun menendang anjing orang lain yang sakit keluar halaman. Tapi Zhulka membayar tindakannya dengan kesehatannya: dia jatuh sakit. Bagaimana penulis menggambarkan penyakit anjing itu? Apa yang dia sakiti? Rabies? Siapa yang mau berdebat dan mencari pembuktian kalimat?

Pembacaan ekspresif suatu bagian.

Tutup matamu. Dengarkan sebuah musik dan pikirkan bagian mana dari cerita yang selaras dengan musik Bach. Terhadap musik, anak-anak menjawab pertanyaan:

Mengapa mereka membawa Zhulka ke gudang?

Bagaimana Barbos mengucapkan selamat tinggal kepada temannya?

Bagaimana semua orang mengetahui kematian Zhulka?

Baca akhir cerita.

Mengapa cerita ini disebut “Barbos dan Zhulka”? (Tentang hubungan antara dua anjing - kesetiaan, pengabdian.)

Ilustrasi manakah yang paling cocok untuk karya ini?

Guys, mungkin kamu bisa menyebutkan karya lain tentang kesetiaan dan pengabdian sahabat hewan? Itu benar, itu benar L.N. Tolstoy "Singa dan Anjing".

Teman-teman, apa yang membuatmu tersentuh tentang hubungan kedua anjing itu? Terkejut? Apakah kamu ingat? Di rumah, siapkan deskripsi perbandingan Barbos dan Zhulka.

Browser Anda tidak mendukung audio + video HTML5.

Barbos bertubuh pendek, tapi jongkok dan berdada lebar. Berkat rambutnya yang panjang dan agak keriting, ada kemiripan yang samar-samar dengan pudel putih, tapi hanya dengan pudel yang belum pernah disentuh sabun, sisir, atau gunting. Di musim panas, ia terus-menerus dipenuhi “gerinda” berduri dari kepala hingga ekor, tetapi di musim gugur, jumbai bulu di kaki dan perutnya, berguling-guling di lumpur dan kemudian mengering, berubah menjadi ratusan bulu berwarna coklat, menjuntai. stalaktit. Telinga Barbos selalu memiliki jejak “pertempuran”, dan selama periode panas ketika anjing sedang menggoda, hal itu benar-benar berubah menjadi pesta yang aneh. Sejak dahulu kala dan di mana pun anjing seperti dia disebut Barbos. Hanya kadang-kadang, dan bahkan sebagai pengecualian, mereka disebut Teman. Anjing-anjing ini kalau tidak salah berasal dari anjing kampung dan anjing gembala sederhana. Mereka dibedakan oleh kesetiaan, karakter mandiri, dan pendengaran yang tajam.

Zhulka juga termasuk dalam jenis anjing kecil yang sangat umum, anjing berkaki kurus dengan bulu hitam halus dan tanda kuning di atas alis dan dada, yang sangat disukai oleh para pensiunan pejabat. Ciri utama dari karakternya adalah kesopanan yang halus dan hampir pemalu. Ini tidak berarti bahwa dia langsung berguling, mulai tersenyum, atau merangkak dengan malu-malu di perutnya begitu seseorang berbicara dengannya (semua anjing yang munafik, menyanjung, dan pengecut melakukan ini). Tidak, untuk orang baik dia mendekat dengan ciri khasnya yang penuh kepercayaan, bersandar pada lututnya dengan cakar depannya dan dengan lembut menjulurkan moncongnya, menuntut kasih sayang. Kelezatannya terutama terlihat dari cara makannya. Dia tidak pernah meminta; sebaliknya, dia selalu harus mengemis untuk mengambil tulang. Jika anjing atau orang lain mendekatinya saat dia sedang makan, Zhulka akan dengan sopan menyingkir dengan ekspresi yang seolah-olah berkata: “Makan, makan, tolong… Aku sudah kenyang…” Sungguh, ada sesuatu di dalamnya. dia pada saat-saat itu jauh lebih tidak bertaring daripada saat-saat terhormat lainnya wajah manusia saat makan siang yang enak.

Tentu saja, Zhulka dengan suara bulat diakui sebagai anjing pangkuan. Adapun Barbos, kami anak-anak sering kali harus membelanya dari kemarahan orang yang lebih tua dan pengusiran seumur hidup ke halaman. Pertama, dia memiliki konsep yang sangat kabur tentang hak milik (terutama dalam hal persediaan makanan), dan kedua, dia tidak terlalu rapi di toilet. Sangat mudah bagi perampok ini untuk melahap setengah kalkun Paskah panggang dalam sekali duduk, dibesarkan dengan cinta khusus dan hanya diberi makan kacang, atau berbaring, baru saja melompat keluar dari genangan air yang dalam dan kotor, di atas selimut pesta. dari tempat tidur ibunya, seputih salju.

Di musim panas mereka memperlakukannya dengan lunak, dan dia biasanya berbaring di ambang jendela yang terbuka dalam pose singa sedang tidur, dengan moncongnya terkubur di antara cakar depannya yang terentang. Namun, dia tidak sedang tidur: hal ini terlihat dari alisnya yang tidak berhenti bergerak sepanjang waktu. Barbos sedang menunggu... Begitu sesosok anjing muncul di jalan di seberang rumah kami. Barbos dengan cepat berguling dari jendela, meluncur dengan perutnya ke pintu gerbang dan bergegas dengan kecepatan penuh menuju pelanggar hukum teritorial yang berani. Dia dengan tegas mengingat hukum besar dari semua seni bela diri dan pertempuran: serang dulu jika Anda tidak ingin dikalahkan, dan karena itu dengan tegas menolak semua teknik diplomasi yang diterima di dunia anjing, seperti saling mengendus, mengancam menggeram, mengeritingkan ekor. di dalam ring, dan seterusnya. Barbos, seperti kilat, menyusul lawannya, menjatuhkannya dengan dadanya dan mulai bertengkar. Selama beberapa menit, dua tubuh anjing menggelepar di tumpukan debu coklat yang tebal, terjalin membentuk bola. Akhirnya Barbos menang. Sementara musuh terbang, menyelipkan ekornya di antara kedua kakinya, memekik dan dengan pengecut menoleh ke belakang. Barbos dengan bangga kembali ke posisinya di ambang jendela. Memang benar bahwa kadang-kadang selama prosesi kemenangan ini dia sangat tertatih-tatih, dan telinganya dihiasi dengan hiasan tambahan, tetapi mungkin kemenangan itu tampak lebih manis baginya.

Harmoni yang langka dan cinta paling lembut terjalin antara dia dan Zhulka. Mungkin Zhulka diam-diam mengutuk temannya karena sifatnya yang kasar dan perilaku buruknya, tetapi bagaimanapun juga, dia tidak pernah mengungkapkan hal ini secara eksplisit. Dia bahkan kemudian menahan rasa tidak senangnya ketika Barbos, setelah menelan sarapannya dalam beberapa dosis, dengan berani menjilat bibirnya, mendekati mangkuk Zhulka dan memasukkan moncongnya yang basah dan berbulu ke dalamnya. Di malam hari, saat matahari belum begitu terik, kedua anjing itu senang bermain dan bermain-main di halaman. Mereka lari satu sama lain, atau melakukan penyergapan, atau dengan geraman marah yang pura-pura berpura-pura bertengkar sengit di antara mereka sendiri.

Suatu hari seekor anjing gila berlari ke halaman rumah kami. Barbos melihatnya dari ambang jendela, tapi bukannya bergegas ke medan perang, seperti biasa, dia hanya gemetar dan memekik menyedihkan. Anjing itu bergegas mengitari halaman dari sudut ke sudut, menyebabkan ketakutan panik baik pada manusia maupun hewan dengan penampilannya. Orang-orang bersembunyi di balik pintu dan dengan takut-takut melihat keluar dari belakang mereka.Semua orang berteriak, memberi perintah, memberikan nasihat bodoh dan saling menyemangati. Sementara itu, anjing gila itu telah menggigit dua ekor babi dan mencabik-cabik beberapa bebek.

Tiba-tiba semua orang tersentak ketakutan dan terkejut. Dari suatu tempat di belakang gudang, Zhulka kecil melompat keluar dengan kecepatan penuh kaki kurus bergegas melintasi anjing gila itu. Jarak diantara mereka berkurang dengan kecepatan luar biasa. Kemudian mereka bertabrakan... Semuanya terjadi begitu cepat sehingga tidak ada yang punya waktu untuk memanggil Zhulka kembali. Karena dorongan yang kuat, dia terjatuh dan berguling-guling di tanah, dan anjing gila itu segera berbalik ke arah gerbang dan melompat ke jalan.

Saat Zhulka diperiksa, tidak ditemukan satupun bekas giginya. Anjing itu mungkin bahkan tidak punya waktu untuk menggigitnya. Namun ketegangan dorongan heroik dan kengerian momen yang dialami tidak sia-sia bagi Zhulka yang malang... Sesuatu yang aneh, tak dapat dijelaskan terjadi padanya. Jika anjing punya kemampuan menjadi gila, menurut saya dia gila. Suatu hari berat badannya turun hingga tak bisa dikenali lagi; terkadang dia berbaring berjam-jam di suatu sudut gelap; Kemudian dia bergegas mengitari halaman, berputar dan melompat. Dia menolak makanan dan tidak berbalik ketika namanya dipanggil.

Pada hari ketiga dia menjadi sangat lemah sehingga dia tidak bisa bangkit dari tanah. Matanya, seterang dan secerdas sebelumnya, mengungkapkan siksaan batin yang mendalam. Atas perintah ayahnya, dia dibawa ke gudang kayu kosong agar dia bisa meninggal di sana dengan tenang. (Lagi pula, diketahui bahwa hanya manusia yang mengatur kematiannya dengan begitu khidmat. Tetapi semua hewan, yang merasakan mendekatnya tindakan menjijikkan ini, mencari kesendirian.)

Satu jam setelah Zhulka dikurung, Barbos berlari ke gudang. Dia sangat bersemangat dan mulai memekik lalu melolong sambil mengangkat kepalanya. Kadang-kadang dia berhenti sejenak untuk mengendus, dengan tatapan cemas dan telinga yang waspada, retakan pintu gudang, dan sekali lagi dia akan melolong berlarut-larut dan menyedihkan.

Mereka mencoba memanggilnya keluar dari gudang, tapi tidak membantu. Ia dikejar dan bahkan dipukul dengan tali beberapa kali; dia melarikan diri, tapi segera dengan keras kepala kembali ke tempatnya dan terus melolong.

Karena anak-anak pada umumnya lebih dekat dengan binatang daripada yang diperkirakan orang dewasa, kamilah yang pertama menebak apa yang diinginkan Barbos.

- Ayah, biarkan Barbos masuk ke gudang. Dia ingin mengucapkan selamat tinggal pada Zhulka. Tolong izinkan aku masuk, ayah,” kami mengganggu ayahku.

Awalnya dia berkata: “Omong kosong!” Tapi kami sering mendatanginya dan merengek sehingga dia harus menyerah.

Dan kami benar. Begitu pintu gudang dibuka, Barbos bergegas menuju Zhulka, yang terbaring tak berdaya di tanah, mengendusnya dan, dengan jeritan pelan, mulai menjilat matanya, di moncongnya, di telinganya. Zhulka dengan lemah mengibaskan ekornya dan mencoba mengangkat kepalanya, tapi dia gagal. Ada sesuatu yang menyentuh saat anjing-anjing itu mengucapkan selamat tinggal. Bahkan para pelayan yang melongo melihat pemandangan ini pun tampak tersentuh.

Ketika Barbos dipanggil, dia menurut dan, meninggalkan gudang, berbaring di tanah dekat pintu. Dia tidak lagi khawatir atau melolong, tapi hanya sesekali mengangkat kepalanya dan sepertinya mendengarkan apa yang terjadi di gudang. Sekitar dua jam kemudian dia melolong lagi, tetapi begitu keras dan ekspresif sehingga kusir harus mengeluarkan kunci dan membuka pintu. Zhulka terbaring tak bergerak miring. Dia meninggal...